Skip to content

Prospek Usaha Tani Varietas Tanaman Obat-Obatan

 

UISU, FP – Indonesia adalah negara yang kaya akan sumberdaya alam hayati. salah satu sumber kekayaan tersebut berasal dari banyaknya jenis–jenis tanaman obat tradisional yang berada di alam. Merebaknya Corona Virus Disease 19 (COVID-19) di sejumlah negara termasuk Indonesia, mendongkrak harga tanaman obat-obatan tradisional tersebut terutama jahe, yang juga dikenal dengan bahasa latinnya Zingiber  officinale.

Jahe merupakan rempah yang dapat juga digunakan sebagai bumbu campuran makanan/minuman, minyak wangi dan kosmetika yang telah lama dikenal oleh masyarakat Indonesia. Selain obat tradisional, jahe dapat digunakan untuk anti inflamasi, nyeri sendi dan otot karena reumatik, tonik serta obat batuk.

Saat diminta pendapatnya, Selasa (08/09/2020) kemarin, Wakil Dekan bidang STK Fakultas Pertanian UISU, Surya Dharma, SP.MM mengatakan “Peluang dan prospek bagi komoditas ini sangat besar, baik di pasar lokal dengan semakin menjamurnya industri obat, makanan, dan minuman yang berbahan dasar jahe,  maupun di pasar internasional”.

“Usahatani tanaman jahe dari sisi pembiayaan secara garis besarnya dapat dikelompokkan antara lain adalah biaya investasi, biaya produksi, biaya variabel-semi variabel, biaya tetap dan biaya operasional” ujarnya.

Lebih lanjut beliau menjelaskan, “Biaya investasi adalah sejumlah modal atau biaya  yang digunakan untuk memulai usaha atau mengembangkan usaha, Biaya  produksi  merupakan biaya-biaya yang terjadi untuk mengolah bahan baku menjadi produk  jadi yang siap untuk dijual, Biaya variabel merupakan biaya yang rutin dikeluarkan  setiap dilakukan usaha produksi dimana besarnya tergantung pada jumlah produk  yang ingin diproduksi.

Biaya tetap adalah jenis biaya yang lain yang rutin dikeluarkan oleh perusahaan selama perusahaan melakukan kegiatan produksi, akan tetapi besarnya biaya tetap tidak tergantung pada kapasitas produksi dan Biaya operasional merupakan biaya yang besarnya ditentukan oleh jumlah produk yang diproduksi.

“Semakin pesatnya kegiatan industri obat-obatan tradisional, dan industri-industri lain yang bermunculan dengan menggunakan bahan baku jahe, menyebabkan permintaan komoditas ini cenderung meningkat dari tahun ke tahun” Tutupnya.

 

Reporter : Estuadi Sahputra